Bangun Semangat Gotong Royong, Mayjen TNI.,Mar (Purn) Sturman Panjaitan, S.H Sosialisasikan 4 Pilar MPRRI

Wakil Rakyat yang terpilih dengan suara terbanyak di Provinsi Kepulauan Riau, dari Fraksi PDI Perjuangan Mayjen TNI.,Mar (Purn) Sturman Panjaitan, S.H pada Minggu 20 Desember 2020 berkesempatan mensosialisasikan empat pilar kebangsaaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, ketengah masyarakat Kota Batam, Kepri. Antusias masyarakat cukup tinggi hal tersebut terlihat dari banyaknya warga Kota Batam yang hadir, dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan, mulai dari Cuci Tangan, Memakai Masker serta menjaga jarak.

Dalam paparannya, Sturman Panjaitan SH menegaskan, bahwa Indonesia lahir ditengah keberagaman suku, agama, bahasa dan budaya. Indonesia adalah gabungan dari berbagai ragam kebhinekaan tersebut, dan dengan semangat Gotong-royong bangsa Indonesia kini semakin kokoh dan maju dalam pembangunan, Melalui gotong royong kembali kita tumbuh kembangkan rasa kebersamaan dan meningkatkan silaturahmi sesama warga serta saling peduli di antara masyarakat.

Perbedaan bukanlah sebuah persoalan, karena perbedaan justru akan memperkaya negeri ini. Semangat Gotong Royong juga telah diajarkan sejak dini, baik di lingungan sekolah ataupun keluarga. Karena memang begitulah sejatinya masyarakat Indonesia, dengan saling membantu meringankan beban mereka yang membutuhkan, untuk itu sebagai Warga Masyarakat Kota Batam wajib menjaga keutuhan NKRI serta kebhinekaan ini dengan semangat Gotong-royong, ajaknya.

Politisi PDI Perjuangan ini juga mengajak Masyarakat Kota Batam untuk memerangi Hoax, ditengah kemajuan teknologi saat ini kita harus menggunakan secara bijak, karena masih ada kelompok yang berupaya menebar berita bohong. Bahkan tidak sedikit konten berita bohong tersebut disebar dan dibuat dari negara luar, dengan menebar kebencian dan kebohongan, negara lain ingin bangsa ini pecah untuk tujuan kepentingan mereka di Indonesia, hal itu harus kita waspadai, dan salahsatunya adalah peran kita sebagai masyarakat untuk memerangi hoax tersebut, dengan menjaga kebersamaan, saling toleransi, saling menghargai dan menghormati satu sama lain, marilah bermedsos dengan bijak ditengah kemajuan teknologi informasi saat ini, pinta Sturman SH. (Red).