KABAR | PENDIDIKAN

Tanamkan Nilai-nilai Luhur Trisakti, Yayasan Trisakti Gelar Upacara 17-an

SKIH / ISTIMEWA

Tanamkan Nilai-nilai Luhur Trisakti, Yayasan Trisakti Gelar Upacara 17-an

Apel Bendera yang digelar tiap bulan, setiap tanggal 17, bukan saja dilakukan oleh Instanti Pemerintah saja, namun Upacara Kesadaran Nasional tersebut, juga dilakukan oleh seluruh Lembaga Pendidikan Tinggi dibawah naungan Yayasan Trisakti, Dimana seluruh pimpinan sekolah tinggi, dosen, karyawan hingga perwakilan Mahasiswa dari Institut Transportasi dan Logistik Trisakti (ITL Trisakti), Sekolah Tinggi Management Trisakti/Trisakti School of Management, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti (STIE Trisakti), Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti (STP Trisakti), Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti (STMA Trisakti) dan Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti/ Trisakti School Multimedia (TSM) mengikuti Upacara Bendera, Apel Kesadaran Nasional.
Ketua Trisakti School of Management, Arya Pradipta, SE,MM, Ak, CA yang menjadi Instpektur Upacara menegaskan, bahwa Upacara Kesadaran Nasional ini digelar untuk membangun kesadaran berbangsa dan negara sebagaimana Visi dan Misi Yayasan Trisakti, dalam upaya menghasilkan anak bangsa yang unggul dan berkarakter Pancasila. Dan Melaksanakan nilai-nilai Trisakti.

Seluruh mahasiswa TSM kita bekali dengan wawasan kebangsaan maupun semangat bela negara, kita juga bekerjasama dengan TNI dalam pembekalan Bela Negara juga penanaman Disiplin bagi Mahasiswa, untuk mata kuliah Kewarganegaraan, Pancasila dan Bahasa Indonesia nilainya tidak boleh C dan harus D, tegas Arya Pradipta, SE,MM, Ak, CA.
Usai Apel Bendera Kesadaran Nasional, yang digelar di halaman kampus Trisakti School of Management (TSM) Grogol Jakarta Barat tersebut, Ketua Yayasan Trisakti, Dr Bimo Prakoso juga menegaskan, bahwa pihaknya terus menekankan kepada seluruh Karyawan Yayasan Trisakti, bahwa bangsa kita adalah bangsa yang besar dengan beraneka Suku, Ras, Agama, Adat Istidat maupun Budayanya, namun kita Satu, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dan dalam Satu Nusa, Satu Bangsa, untuk itu kita jangan mau di pecah-pecah.

Kita di Yayasan Trisakti ini bekerja mengabdi untuk NKRI, untuk kemajuan bangsa dengan melahirkan generasi penerus bangsa maupun sumber daya manusia Indonesia yang cerdas, profesional, handal dan berwawasan kebangsaan, untuk mengisi pembangunan Indonesia saat ini dan pembangunan bangsa kedepan.

Sebagaimana perintah Bung Karno dalam Trisakti sudah sangat jelas, bahwa bangsa ini harus bisa berdiri dan berdaulat di bidang politik ekonomi dan kebudayaan, untuk itu masuknya budaya asing harus kita saring, jangan sampai budaya kita hilang karena budaya bangsa lain. Kalau kita sudah tidak berbudaya lagi maka bangsa ini sudah tidak ada lagi dan seperti bukan bangsa Indonesia lagi, untuk itu kita tekankan pada seluruh civitas Akademika dibawah Yayasan Trisakti agar tidak ikut-ikutan pada negara lain, tegas Dr Bimo Prakoso. (Pry).

Penulis: Priyono
Editor: Priyono

Now Trending